Hanya Komunikatif Tidak Cukup Jadi Juru Bicara Presiden

JAKARTA,pelitarakyat.co.id, Hanya komunikatif dan energik sangat tidak memadai menjadi Jubir Presiden. Tetapi lebih jauh dari itu. Demikian pernyataan Dr Emrus Sihombing, komunikolog kondang Indonesia pada goresan rilisnya ke media, Kamis (28/10/2021).   Menurut Emrus, sebagai seorang komunikolog dia berpandangan bahwa Jubir Presiden harus menguasai konsep dasar komunikasi, teori komunikasi, aksiologi komunikasi (etika dan moral), dan memahami aspek psikoligi massa, budaya dan kondisi sosial yang senantiasa bergerak dinamis. “Jubir presiden harus menguasai konsep tersebut diatas,tidak hanya energik dan komunikatif” kata komunikolog dari Universitas Pelita Harapan ini.

Selain itu dia menambahkan,seorang Jubir Presiden harus mampu menciptakan issue kebangsaan yang produktif, mengelola issue dan mengantisipasi issue.

“Dengan demikian, Jubir Presiden menjadi pemimpin komunikasi di ruang publik. Bukan ekor komunikasi, seperti hanya sebagai “pemadam” issue dengan teknik pembenaran  pemerintah, dan seolah menyalahkan pihak yang memberi kritik dan atau masukan” jelas Emrus.(Tony)