PT.V.S.Technology Indonesia Hadir Untuk Bangsa
Cikarang, pelitarakyat.co.id. PT VS Technology Indonesia, mulai menjalankan bisnisnya di Indonesia pada tahun 2002,tepatnya berdomisili di Jl. Cendana Raya Blok F10/06B, Delta Silicon 3 Industrial Park Lippo Cikarang, Indonesia membawa kabar baik bagi para pencari kerja.
Artinya kehadiran PT VS Technology Indonesia merupakan PMA Malaysia dengan menjalankan bisnisnya dibidang Electronics Manufacturing Service (EMS), Injection Molding dan Box Built Assembly, dengan produknya antara lain Printer, Meter Listrik Digital, Smart Phone, Odometer Digital dan Assesoris otomotif (Plastic part) tersebut ikut mendukung program pemerintah dalam mengatasi pengangguran di Indonesia,khususnya masyarakat disekitarnya dan Kabupaten Bekasi secara umum.
Perusahaan tersebut memiliki tanggung jawab,serta peran aktif dalam memberdayakan individu, kelompok atau komunitas masyarakat. Hal ini merupakan upaya Perusahaan dalam mengembangkan, memberdayakan serta meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
Berbagai kegiatan telah dilaksanakan PT.V.S.Technology Indonesia dalam rangka Tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility – CSR) dalam pendekatan bisnis dengan memberikan kontribusi terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat ekonomi, sosial dan lingkungan bagi seluruh pemangku kepentingan. Tanggung jawab sosial adalah komitmen bisnis untuk bertindak secara etis, beroperasi secara legal dan berkontribusi untuk meningkatkan kualitas kehidupan karyawan dan masyarakat.
VAKSINASI
“Pelaksanaan Percepatan Vaksinasi terus dan harus dilakukan dengan cepat karena melihat pergerakan dan penularan virus corona 19 begitu cepat terutama pada lingkungan industry, jadi salah satu tindakan preventive adalah harus vaksinasi covid 19 untuk seluruh karyawan PT VS Technology Indonesia”,Ungkap President Director. PT VS Technology Indonesia,Mohamad Yusof kepada Pelita RAKYAT.
Ditambahkannya,tanpa vaksinasi tentunya kita akan lambat bahkan tidak bisa mengurangi wabah tersebut, selain tetap menerapkan pola hidup sehat dan protocol kesehatan. Jika karyawan sehat maka bisnis akan terus berjalan dengan baik dan dapat menghindari adanya pengurangan karyawan (PHK), target vaksinasi sampai dengan akhir bulan Agustus 2021 adalah sebesar 95% dari total karyawan sebanyak 1.300 orang, 5% sisanya tidak bisa divaksin karena ada penyakit tertentu dan sedang hamil,ujar Mohamad Yusof
Begitu juga,kata Human Resources Senior Manager, Richard M Sitohang,SH menuturkan, bahwa pelaksanaan percepatan vaksinasi ini juga sebagai upaya untuk membentuk Herd Immunity di lingkungan perusahaan, sehingga nantinya produktifitas kerja tidak terganggu dan yang terutama karyawan mempunyai antibody yang terbangun karena vaksinasi ini, sehingga akan mengurangi dampak Covid-19 nya ketika suatu saat terpapar,ungkapnya. Ditambahkannya,pada situasi pandemik covid 19 pada saat ini banyak dunia usaha yang terdampak,sampai ada yang mengurangi karyawannya (PHK), bahkan sampai menutup usahanya
PT VS Technology Indonesia berusaha untuk tidak sampai melakukan pengurangan karyawannya dan bisnis tetap berjalan dengan menjaga quality dan produktifity. “Untuk hal tersebut perlu didukung dari semua pihak di Perusahaan, termasuk menjaga kesehatan dan kebugaran karyawan dengan melakukan vaksinasi dan ketat dalam menjalankan protokol kesehatan,”Tegas Richard sembari menutup perbincangannya dengan Pelita RAKYAT.
SPTP PT VS Technology Indonesia
Serikat Pekerja Tingkat Perusahaan (SPTP) PT VS Technology Indonesia, melalui Ketua SPTP yang juga merupakan Asst Manager Ware House Dept, Ade Arsyanata dan Penasehat SPTP yang juga sebagai Asst Manager Injection Molding Dept menuturkan, ada kesadaran dari seluruh anggota serikat bahwa vaksinasi itu sangat penting untuk melindungi diri sendiri dari wabah, serta keluarga dirumah.
Dengan adanya pandemic ini menimbulkan kesulitan perekonomian dikalangan industry, karena banyak juga perusahaan yang lain tutup atau mengurangi karyawannya. Makanya kita bersyukur di PT VS Technology Indonesia ini masih terus berjalan bisnisnya dan Perusahaan memfasilitasi vaksinasi bagi seluruh karyawan, untuk menciptakan kondisi karyawan yang produktif.
Satgas Penanganan Covid
Tatang Sonjaya sebagai Satgas Penanganan Covid PT VS Technology Indonesia,menjelaskan Satgas dibentuk sejak bulan Maret 2020 yang terdiri dari unsure semua department yang tugas pokoknya memastikan prosedur pencegahan penularan covid 19 dilalukan dengan benar dan melakukan aktivitas 3T (testing, tracing, treatment), serta melaporkan kegiatan keinstansi terkait.
Proses vaksinasi dilakukan dengan cara vaksinasi di PT VS Tecnology Indonesia itu sendiri atau dengan memanfaatkan sentravaksinasi sesuai dengan anjuran pemerintah,dengan cara memfasilitasi dan mengkoordinasikan karyawan yang hendak melakukan vaksinasi di luar seperti di Sentra vaksinasi FK-UKI dan Kodam Jaya.
”Jadi kami sebagai karyawan merasa telah terlindungi setelah dilaksanakannya Vaksinasi,namun saya menghimbau kepada seluruh karyawan PT VS Technology Indonesia jangan lengah dan tetaplah patuhi Protokol Kesehatan,walaupun saat ini penyebaran covid 19 sudah menunjukkan angka penurunan di Pulau Jawa dan Bali,ujar Tatang, sembari berujar jangan ada kata kendor dalam Prokes,apalagi dilingkungan tempat kita bekerja,serta ditempat tinggal kita masing-masing.(01)