Daerah Aliran Sungai Ditanami Sawit Bikin Warga Desa Air Hitam Khawatir Bencana Banjir seperti Sumut, Berikut Penjelasan PT “Musim Mas”.

PELALAWAN,pelitarakyat.co.id – Bencana banjir dan longsor yang terjadi di Provinsi Sumatera Utara yang memakan korban tewas ratusan jiwa pada akhir November 2025 kemarin membuat masyarakat di sejumlah daerah turut khawatir. Demikian juga yang dirasakan oleh masyarakat Desa Air Hitam, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.

Narasumber media ini yang tidak ingin ditulis namanya mengatakan, daerah aliran sungai (DAS) Desa Air Hitam diduga telah lama ditanami pohon kelapa sawit milik PT MM. “Hal itu sudah lama tanam sawit tersebut. Mulai dari sepanjang HGU mereka tanami sawit,” terang narasumber di Kecamatan Ukui, Sabtu (6/12).

Berkaca dari bencana banjir yang terjadi di Sumut, sempadan sungai semestinya ditanami pepohonan yang mampu menyerap kelebihan air dan menahan terjadinya banjir ataupun erosi.

Manajer Humas PT Musim Mas, Malinton Purba yang dikonfirmasi, Senin (8/12) mengatakan tanaman kelapa sawit di sepanjang aliran DAS telah dilakukan pembasmian dengan cara “disuntik mati”. Kendati demikian, kenyataannya masih banyak pohon kelapa sawit yang tumbuh di bantaran Sungai Air Hitam. Namun Malinton menyebut tindakan suntik mati itu masih dalam progres.

“Pada saat ini untuk lebih mempercepat, pertumbuhan pohon-pohon hutan dan menghindari etiolasi maka tanaman kelapa sawit tersebut dilakukan suntik mati sehingga pohon hutan yang sudah ditanami lebih cepat pertumbuhannya,” jelasnya.

Lebih lanjut Malinton menjelaskan, PT Musim Mas sangat berkomitmen terhadap ekosistem yang berkelanjutan sehingga PT Musim Mas melakukan pengkayaan di sempadan sungai yang sudah dibiarkan atau ditinggalkan tanpa dilakukan perawatan dan bahkan pemanen sejak puluhan tahun yang lalu dengan cara melakukan penanaman pohon-pohon hutan.

“PT Musim Mas tidak ada melakukan penanaman di areal konservasi, justru sebaliknya PT Musim Mas mengalokasikan sebagian areal Hak Guna Usaha (HGU) untuk dijadikan areal konservasi demi menjaga keseimbangan ekosistem,” tandasnya.

Namun apa nyata, dugaan sementara hasil investigasi tim,”Pelita RAKYAT” group di lapangan bertentangan dengan penjelasan Malinton Humas PT.Musim Mas.?

Bagaimana kondisi tanaman kelapa sawit di areal lahan konservasi dan DAS ? lebih lanjut akan dijajaki, (Tim).