Ijazah Siswa Alumni SMK Budi Utomo Way Jepara Ditahan Selama 8 Tahun.
Manajemen Sekolah Tidak Manusiawi
LAMPUNG TIMUR,pelitarakyat.co.id – Salah seorang siswa alumni SMK budi Utomo Way Jepara Lampung Timur, Bambang Gunawan mengalami perlakuan kurang manusiawi dari pihak manajemen sekolah tersebut.
Pasalnya, Ijazah Bambang Gunawan Tahun Ajaran 2016 – 2017 ditahan pihak Sekolah selama hampir 8 tahun, karena siswa katagori miskin itu tidak mampu melunasi tunggakan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) dan Dana Komite Sekolah.
Meski pun telah berulang kali Bambang Gunawan yang bermukim di Desa Margasari (Kuala Penet), Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, telah berulang kali datang ke Sekolah menghibah untuk meminta Ijazah nya, tapi permohonan siswa yang mengaku miskin itu, tidak juga dikabulkan pihak sekolah yang dinilai sementara warga kurang manusiawi.
Setelah Bambang Gunawan berupaya pinjam sana-sini dari pihak keluarga (kakaknya)untuk melunasi tunggakan biaya sekolah sejumlah Rp. 2.750.000.-, barulah pihak Sekolah memberikan Ijazah nya, Senin. 13 Januari 2025, yang ditahan pihak Sekolah selama lebih kurang 8 tahun.
Lika-liku perjuangan siswa Bambang Gunawan, siswa SMK BUDI UTOMO Way Jepara yang mengaku siswa miskin untuk mendapatkan Ijazah nya itu juga sempat diutarakannya kepada Ketua Ormas “Gema Masyarakat Lokal Indonesia Bersatu” (GML-IB) Kabupaten Lampung Timur, Safaruddin.
Ketua Ormas “GML-IB” Lampung Timur itu sangat menyayangkan sikap dan tindakan dari pihak Sekolah BUDI UTOMO Way Jepara yang dinilainya kurang manusiawi, bagai tidak mencerminkan sikap toleransi pada sesama manusia yang sangat membutuhkan pertolongan.
Apalagi Safaruddin sebelumnya sempat juga turun tangan menanyakan masalah nya kepada pihak Sekolah, Fadhilatul Fitria,SH.MH selaku HRD di SMK Budi Otomo, tentang harus menahan Ijazah warga miskin yang telah lulus karena tidak mampu membayar tunggakannya, namun beliau tidak bisa menjawab pertanyaan Safaruddin tersebut.
Ketika masalah yang dinilai akan merusak citra pendidikan terutama yang menyangkut SMK BUDI UTOMO Way Jepara, coba dikonfirmasi kepada Kepala Sekolah, namun hingga berita ini tayang (dimuat) belum berhasil, hingga tidak diperoleh kejelasannya. (Sfn/ red).