Pembawa Aspirasi Rakyat

Ormas Gema Masyarakat Lokal Indonesia Bersatu Serahkan Bantuan ke Keluarga Korban Kekerasan Seksual di Lampung Timur

0

LAMPUNG TIMUR,pelitarakyat.co.id – Jajaran pengurus organisasi kemasyarakatan (ormas) Gema Masyarakat Lokal Indonesia Bersatu (GMLIB) Lampung Timur (Lamtim) mengunjungi keluarga M (korban kekerasan seksual) di Desa Lehan, Kecamatan Bumi Agung, Kabupaten Lampung Timur, Rabu (30/8/2023).

DPD GMLIB Lamtim menunjukkan kepeduliannya dengan menyerahkan bantuan pangan kepada pasangan suami istri PI dan M. Dalam kunjungan itu, Ketua DPD GMLIB Lamtim Safarudin menaruh rasa prihatin terhadap kondisi rumah dan ekonomi keluarga M. Di dalam rumah papan beralaskan tanah liat itu, tidak terlihat adanya kursi tamu atau pun peralatan elektronik lainnya.

“Kami merasa prihatin dengan kondisi keluarga M. Ditambah lagi dengan kejadian dugaan kekerasan seksual yang dialami oleh M. Maka dari itu, kami pengurus DPD GMLIB Lampung Timur tergerak untuk memberikan bantuan pangan berupa beras 10 kg, telor 6 kg, 1 dus mie instan, gula 1 kg, minyak goreng 2 kg dan susu. Walau nilainya tidak seberapa, tapi kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban keluarga korban,” ujar Safarudin didampingi Dekcy Vikri Angga (sekretaris), Anita Taurisia (bendahara) dan beberapa anggota.

Lebih lanjut Safarudin mengatakan, GMLIB akan mengikuti perkembangan kasus yang menimpa keluarga M dan meminta keluarga korban tetap bersabar dalam menghadapi masalah ini serta mempercayakan semuanya kepada pihak kepolisian.

“Harapan kami terhadap kepolisian agar kasus ini cepat ditindaklanjuti mengingat korban masih trauma untuk ditinggal suaminya bekerja,” ujarnya.

Selain itu, Safarudin dan kawan-kawan juga meminta agar Pemerintah Kabupaten Lampung Timur dapat memberikan perhatian terhadap keluarga M.

“Semoga melalui kegiatan amal sosial ini dapat menjadi pendorong bagi siapa pun, khususnya Pemkab Lampung Timur untuk membantu kehidupan keluarga M,” pungkasnya. (saf*)

Leave A Reply

Your email address will not be published.