Warga Pematangsiantar “Menjerit” Jalan Patuan Nagari Dijadikan Tempat Lapak Berjualan dan Parkir
Diduga Ada Kutipan Terselubung
P.SIANTAR,pelitarakyat.co.id – Dewasa ini fungsi Jalan.Patuan Nagari , kawasan pasar”Dwi Kora” parluasan Pematangsiantar, telah berubah menjadi lapak tempat berjualan dan tempat parkir kenderaan bermotor.
Boleh dikatakan jalan aspal Patuan Nagari, yang seyogianya berfungsi sebagai sarana lalu lintas, tapi saat ini terasa telah berubah menjadi lapak-lapak tempat berjualan dan tempat parkir kenderaan bermotor roda dua dan mobil hingga menyita badan jalan.
Akibatnya fungsi jalan bagai telah “dirampas” para pedagang kaki lima dan perparkiran, hingga menyebabkan nyaris setiap hari, terutama pagi jalan yang cukup vital itu macet total.
Justru tak heran para pengendara kenderaan bermotor acap melontarkan sumpah serapah, karena terhempang macet yang menyebabkan segala keperluan urusan menjadi terkendala.
Kondisi yang sangat menyebalkan itu, menurut warga masyarakat, akibat fungsi jalan raya telah dijadikan sebagai lapak-lapak tempat berjualan dan tempat parkir sampai nyaris ke tengah badan jalan.
Kondisi yang sangat menyebalkan itu bisa terjadi, menurut warga masyarakat diduga adanya kutipan-kutipan terselubung kepada pedagang kaki lima pinggir jalan hingga pedagang tersebut bisa semaunya menggunakan kawasan jalan umum yang nyaris sampai ke tengah badan jalan, tanpa adanya larangan ataupun teguran yang berarti dari pihak kompeten. Ada apa ?
Demikian pula halnya dengan pengelola parkir, hingga semaunya menjadikan jalan raya jadi lapak parkir menguasai jalan umum.
Suasana yang sangat menjengkelkan ini, sebenarnya sudah cukup lama berlangsung. Justru tidak heran jika saat ini warga masyarakat masih saja berpandangan negatip pada sementara pengelola pemerintahan daerah itu,(Rd).
