Pembawa Aspirasi Rakyat

PNM Mekaar Jadi Pilar Ekonomi Keluarga, Wapres Gibran Apresiasi Perempuan Tangguh DIY

0

YOGYAKARTA,pelitarakyat.co.id – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming menyampaikan apresiasi tinggi kepada para nasabah Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar yang dinilainya bukan hanya sebagai pelaku usaha, tetapi juga agen perubahan di lingkungan sekitarnya.

Hal ini ia sampaikan saat bersilaturahmi dengan para nasabah dan pendamping PNM Mekaar di Lapangan Pemda Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (08/07/2025), usai meninjau panen tebu di Lapangan Ketahanan Pangan Lanud Adisutjipto.

Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis pemerintah untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat, selaras dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam membangun Indonesia mulai dari desa dan keluarga.

Dalam pidatonya, Wapres menekankan peran strategis nasabah PNM Mekaar yang mayoritas adalah kaum perempuan dalam menciptakan peluang kerja mandiri. Menurutnya, kontribusi besar mereka tidak hanya memperkokoh ketahanan ekonomi keluarga, tetapi juga komunitas di sekitarnya.

“Saya lihat nasabah-nasabah yang ada di sini itu memperkerjakan tetangga-tetangganya. Saya kira itu luar biasa sekali,” pujinya.

Lebih lanjut, Wapres menyampaikan bahwa keberhasilan PNM Mekaar dalam menjangkau 16 juta nasabah dengan tingkat kredit bermasalah yang sangat rendah, menjadi cerminan nyata kekuatan ekonomi berbasis perempuan di tanah air.

“Sebanyak 16 juta nasabah membuka lapangan kerja. Kredit macetnya hampir tidak ada, rendah sekali. Jadi, ini ibu-ibu luar biasa sekali, apresiasi sebesar-besarnya untuk PNM Mekaar,” ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Wapres sempat berdialog langsung dengan beberapa nasabah PNM Mekaar. Salah satunya adalah Widarti, yang telah menjadi nasabah sejak 2015 dan berhasil mengembangkan usaha rempeyeknya. Ia menuturkan bahwa berkat dukungan permodalan dari PNM Mekaar, kemasan produknya kini tampil lebih menarik dan berhasil menembus pasar modern.

“Lebih laris, karena saya cantumkan link Instagram bisnis,” ujar Widarti.

“Apa lagi selain instagram?” tanya Wapres.

“Facebook, Tiktok,” jawabnya.

“Kalau e-commerce, Bu?” tanya Wapres.

“Shopee, Tokopedia,” sebut Widarti.

“Itu, ya, ibu-ibu, pentingnya sosial media,” ujar Wapres.

Wapres pun mengapresiasi pemanfaatan media digital oleh para nasabah PNM Mekaar, serta mendorong penggunaan media sosial sebagai sarana promosi yang lebih efektif dan terjangkau. Ia berpesan agar media sosial digunakan secara positif dan produktif demi mendukung pengembangan usaha.

“Sekali lagi, ibu-ibu ini, (saya) titip gunakan media sosial sebaik-baiknya, sebagai marketing untuk memasarkan produk-produknya, ya. Biar bisa ekspor, biar bisa mendunia,” imbaunya.

Selain strategi pemasaran, Wapres juga menekankan pentingnya legalitas produk UMKM, terutama dalam sektor makanan dan minuman. Ia meminta agar setiap produk memiliki label halal, izin PIRT, dan mencantumkan tanggal kedaluwarsa demi keamanan dan peningkatan nilai jual.

“Saya titip juga untuk Pak Dirut (PNM Mekaar), ini mohon mungkin yang berjualan makanan atau produk-produk yang lain, ini segera dicantumkan label halalnya, PIRT-nya, terus harus ada tanggal kedaluwarsanya,” pintanya.

Terakhir, Wapres menyoroti pentingnya pendampingan berkelanjutan dari para Account Officer (AO) PNM Mekaar yang rata-rata masih berusia muda. Ia meminta agar para penyuluh tersebut senantiasa membimbing para nasabah dengan tulus dan sabar.

“Nah ini saya mohon juga, karena ini saya lihat AO penyuluhnya muda-muda, ini mohon ibu-ibu yang di sini didampingi dengan sabar,” pinta Wapres.

“Pokoknya ibu-ibu ini tolong dikawal, diberikan penyuluhan yang baik, diberikan pelayanan yang baik. Karena apa pun itu, ibu-ibu yang ada di sini itu menghidupi orang banyak, menyekolahkan anaknya, tetangganya direkrut. Itu kan luar biasa,” tandasnya.

Dalam kegiatan ini, Wapres juga meninjau sejumlah stan nasabah yang memamerkan produk-produk kreatif, seperti makanan olahan, kerajinan tangan, serta fesyen. Produk-produk ini menjadi wujud nyata dari program PNM Mekaar dalam mendorong pemberdayaan perempuan dan kemandirian ekonomi keluarga.

Melalui pembiayaan kelompok,pendampingan usaha, dan pelatihan kewirausahaan, program ini juga memperluas inklusi keuangan, sekaligus mencetak lebih banyak perempuan tangguh sebagai penggerak ekonomi lokal dan nasional. (BPMI/bs)

Leave A Reply

Your email address will not be published.