Pembawa Aspirasi Rakyat

Rakerwil III DPW PSB Jabodetabek Resmi Ditutup, Minta Pengurus Tindaklanjuti Hasil Rakerwil

 Ketua DPW,Biman Sitohang,SE : Himbau Keluarga Besar Sitohang se-Jabodetabek Yang Belum Terdaftar di PSB Untuk Mendaftarkan Melalui Pengurus Sektor di masing-masing DPC.

0
Dari kiri ke kanan Ir.Ramses Sitohang (Wakil Ketua 3 DPW), Trijasa Sitohang (Juara 2 Parsinabul),Bantu Sitohang (Juara 1 Parsinabul),Biman Sitohang,SE (Ketua DPW),Bosman Sitohang (Wakil Ketua 3) dan Richard Marsahala Sitohang (Wakil Ketua)

BOGOR,pelitarakyat.co.id – Dengan mengucapkan syukur dan terimakasih kepada Tuhan,Ketua DPW PSB Jabodetabek,Biman Sitohang,SE dengan resmi menutup kegiatan Rapat Kerja Wilayah III (Rakerwil) dan Pelatihan Protokol/Parsinabul Tahun 2024 Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Punguan Sitohang Dohot Boruna (PSB) se-Jabodetabek yang dimulai dari tanggal 3-4 Agustus 2024,bertempat Villa Berraroca-Puncak Bogor.

Rakerwil III merupakan agenda wajib yang dilaksanakan DPW PSB Jabodetabek bertujuan untuk merumuskan dan mengesahkan program kerja yang akan dilaksanakan oleh organisasi selama satu periode kepengurusan, dan yang paling berkesan bagi saya dan patut diacungkan jempol kepada seluruh perserta mengikuti raker dengan antusiasme dan keikutsertaan peserta forum cukup tinggi,ujar Biman Sitohang,SE dalam sambutan penutupan Rakerwil III.

Para peserta Rakerwil saat menyanyikan Mars Sitohang

Raker ini diikuti oleh seluruh Dewan Pengurus Wilayah (DPC) se-Jabodetabek dan Pengurus DPW Jabodetabek ditingkat Koordinator Bidang.

Pada raker hari pertama pembahasan Pemuktahiran AD/ART, pembahasan Program Kerja,Menyusun Juknis Paradaton dan Pelaksanaan Simulasi Parhata. Selanjutnya dibahas ditingkat komisi 1,2 dan 3. Sementara pada hari kedua, diisi pemaparan/persentasi program kerja setiap DPC dan menentukan hasil simulasi paradaton.

Diakhir sambutannya Ketua DPW,Biman Sitohang menghimbau agar seluruh pengurus ditingkat Sektor,DPC dan DPW untuk segera meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Pelayanan pada Anggota,karena apapun organisasinya pelayanan kepada anggota yang diutamakan,dan dalam kurun waktu 2 (dua) bulan yang akan datang pengurus DPW PSB Jabodetabek melalui sekretariat akan menerbitkan buku anggota yang terdaftar di DPW PSB Jabodetabek.

Jadi saya himbau bagi Keluarga Besar Sitohang,Boru dan Bere yang belum mendaftarkan dirinya di PSB Jabodetabek segera mendaftarkan melalui pengurus Sektor di masing-masing DPC,imbuh Biman mengakhiri sambutannya.

Ketua DPC PSB se-Jabodetabek saat menandatangani berita acara dan Tatib Rakerwil

Simulasi dan Pelatihan Protokol/Parsinabul tingkat DPW telah terlaksana  dengan baik dan berhasil memunculkan Protokol dan Parsinabul muda yang dilatih tim dari Bidang Adat DPW PSB Jabodetabek seperti Bosman Sitohang  yang duduk sebagai Wakil Ketua 3 sebagai Penanggungjawab Bidang Adat DPW PSB Jabodetabek, Turut Sitohang sebagai Koordinator Bidang Adat sekaligus Ketua Pelatihan Protokol dan Parsinabul tingkat DPW PSB Jabodetabek,S.Sitohang (Op.Artha),E.Sitohang (A.Risma),Pantun Sitohang dan Susando Sitohang masing-masing sebagai anggota.

Dewan Juri Simulasi Protokol/Parsinabul

Bosman Sitohang didampingi Turut Sitohang kepada media mengatakan bahwa pelaksanaan Pelatihan Protokol dan Parsinabul dilaksanakan guna kaderisasi dan mendata para generasi muda untuk diterjunkan menjadi Protokol dan Parsinabul untuk tingkat DPW Jabodetabek.

Hal tersebut merupakan bagian dari Program Kerja DPW PSB Jabodetaek yang sangat penting, dimana target DPW adalah menciptakan Parotokol dan Parsinabul yang merata di setiap zonasi.

Agar lebih tertata, maka melalui pengurus DPW akan membuatkan daftar Protokol dan Parsinabul yang sudah mempunyai kompetensi dan telah menerima sertifikasi, untuk bisa tampil di usuatu acara adat.

Kompetensi dan sertifikasi tersebut mereka terima pada saat pelatihan secara teori dan praktek simulasi Protokol dan Parsinabul seperti yang dilaksanakan di Cisarua,ujar Bosman.

Bila ada anggota DPW PSB Jabodetabek yang akan melaksanakan acara adat pernikahan harus menyampaikan terlebih dahulu ke Pengurus DPW (sekretariat) melalui Pengurus Sektor dan Pengurus DPC nya untuk dicatat sebagai agenda pelaksanaan Adat di DPW Jabodetabek, selanjutnya menunjuk sebagai Protokol dan Parsinabul pada acara tersebut

Dengan catatan bahwa yang menjadi Protokol dalam pesta perkawinan diharuskan dari keluarga yang melaksanakan pesta atau (Paduani Suhut-red) tentunya yang sudah pernah ikut Simulasi Protokol yang dilaksanakan DPW PSB Jabodetabek dan bila tidak ada akan ditunjuk Pengurus DPW,ungkapnya

Hasil Simulasi dan Pelatihan Protokol/Parsinabul DPW PSB Jabodetabek pada tanggal 4 Agustus 2024 melaui seleksi dari Dewan Juri Bosman Sitohang, Turut Sitohang,S.Sitohang (Op.Artha),E.Sitohang (A.Risma),Pantun Sitohang dan Susando Sitohang menentukan pemenang 1,2 dan 3.

Pemenang untuk kategori Protokol yang mempunyai nilai tertinggi atas nama   Alexander Sitohang sebagai Pemenang 1 (juara pertama) dari DPC Karawang. Pemenang ke 2 (juara kedua) Marolop Sitohang (DPC Bogor 1 ) dan Pemenang ke-3 (juara ketiga) Hisar Sitohang dari DPC Bogor 2.

Juara harapan 1 (satu) Toga Sondang Sitohang (DPC Karawang),juara harapan 2 (dua) Dubergaulan Sitohang (DPC Bekasi 3) dan juara harapan 3 (tiga) Midijaya Sitohang (DPC Bekasi 1)

Khusus pemenang Simulasi untuk Parsinabul (Parhata) dimenangkan Bantu Sitohang dari DPC Tangerang sebagai Juara 1 (pertama), Juara ke 2 (kedua) Pdt.Jonas Sitohang,S.Th (DPC Depok) dan Juara ke 3 (ketiga) oleh Trijasa Sitohang (DPC Bogor 1).

Tanya Jawab yang dipandu Richard Marsahala Sitohang,SH sebagai Wakil Ketua 1 DPW PSB Jabodetabek

Richard Marsahala Sitohang,SH sebagai Wakil Ketua 1 DPW PSB Jabodetabek kepada media usai penutupan Rakerwil III mengatakan pengorganisasian PSB Jabodetabek akan terus kita benahi dan apa yang telah diputuskan di Rakerwil III melalui AD/ART akan segera kita laksanakan atau kita eksekusi langsung sampai ketingkat Sektor.

Berbicara pemuktahiran data keanggotaan,Richard menghimbau agar setiap pengurus sektor turun ke akar rumput untuk mengajak keluarga Sitohang Boru/bere yang ada didaerahnya untuk bergabung dan mendaftarkan dirinya dalam komunitas PSB di Jabodetabek.

Akhir kata Dia menyatakan, bahwa Rakerwil III ini menghasilkan beberapa keputusan : 1. Pemuktahiran AD/ART menyesuaikan perkembangan zaman; 2. Penyusunan Perogram kerja dari semua bidang yang merupakan penjabaran dari Rencana Kegiatan Jangka Panjang Punguan (RKJPP) yang telah ditetapkan; 3. Draff penyusunan buku panduan Adat untuk Keluarga Besar Sitohang di wilayah Jabodetabek

Begitu juga Wakil Ketua 2 PSB Jabodetabek,Ir.Ramses Sitohang yang membidangi Pendidikan,Kesehatan dan Kerohanian sangat mengapresiasi segala keputusan yang telah disepakati melalui sidang sidang komisi dan dituangkan dalam Keputusan RKJPP dan dengan dukungan setiap DPC PSB se-Jabodetabek, semua program ini dapat terlaksana.

Dibidang pendidikan yang akan mengupayakan generasi penerus Sitohang (anak punguan Sitohang) untuk dapat melanjutkan study ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi melalui Bimbel secara online, Pemanduan utk mendapatkan beasiswa dari LPDP serta Informasi SPMBPTN.

Khusus untuk bidang Kesehatan,agar segera terbentuk team-team kesehatan di setiap DPC yang memungkinkan dilakukan dengan mempertimbangkan SDM yang ada (semisal ada dokter dan paramedis di DPC tersebut),Pelaksanaan donor darah bekerjasama dengan PMI dll.

Bidang Kerohanian,”Memformulasikan dan mengkoordinasikan kegiatan kerohanian dengan DPC se-Jabodetabek dalam acara suka dan duka”,ujar Ramses menyudahi pembincangannya dengan media.

Ketua DPW PSB,Biman Sitohang saat memimpin sidang pleno

Pada Minggun (4/8) saat berlangsung Sidang Pleno 4 dengan materi Penutup dan Kesimpulan Rakerwil III pada Sesi 5 melalui Ketua DPW menanyakan peserta sidang perihal hasil dari Komisi 3 mengenai penyerahan Ulos Holong pada saat pesta perkawinan dari putri (Boru Sitohang) yang menyerahkan atau menyampaikan Ulos Holong pada tingkat siapa saja ?.

Setelah ada tanya jawab berlangsung yang dipandu Bosman Sitohang, maka diputuskan peserta sidang adalah yang menyampaikannnya Hanya Kerabat yang paling dekat (Bona Hasuhuton Ditingkat Ompung Namarhaha Anggi saja-red), dan marga yang lain tetapi mempunyai istri marga Sitohang (Boru Sitohang-red) tidak perlu menyampaikan ulos holong, cukup memberi berupa kado untuk pengantin. Hal Keputusan tersebut sudah Disetujui seluruh Ketua dan Pengurus DPC se-Jabodetabek. (Yos)

Leave A Reply

Your email address will not be published.